Xiaomi didirikan oleh delapan mitra pada tanggal 6 Juni 2010. Pada tahap
pertama pendanaan inverstor institusi, termasuk Temasek
Holdings, perusahaan investasi milik pemerintah Singapura,
perusahaan pendanaan modal dari China IDG Modal dan Qiming Venture
Partners, serta perusahaan pengembang prosesor Qualcomm.
Pada tanggal 16 Agustus 2010, Xiaomi resmi meluncurkan firmware
berbasis Android
pertamanya, MIUI.
Telepon cerdas pertama diumumkan pada Agustus 2011 bernama Mi 1.
Mi 1 menggunakan firmware MIUI berbasis Android yang menyerupai TouchWiz dari Samsung dan iOS dari Apple.
Pada bulan Agustus 2012, Xiaomi mengumumkan telepon cerdasnya yang bernama Mi 2. Ponsel ini didukung oleh
Snapdragon S4 Pro APQ8064
dari Qualcomm, 1.5 GHz quad-core Krait chip, RAM 2GB, dan GPU Adreno 320.
Xiaomi kemudian mengatakan pada tanggal 24 September 2013 bahwa Mi 2 telah
terjual lebih dari 10 juta dalam waktu 11 bulan. Mi 2 telah dijual oleh vendor
ponsel nirkabel bernama MobiCity di Amerika
Serikat, Eropa,
Britania
Raya, Australia,
dan Selandia
Baru.
Pada tanggal 5 September 2013, CEO Xiaomi Lei Jun secara resmi mengumumkan
rencana peluncuran televisi cerdas berukuran 47 inci berkemampuan 3D berbasis
Andorid, yang akan dirakit oleh pabrik televisi Wistron Corporation di Taiwan
milik Sony.
Pada September 2013, Xiaomi mengumumkan telepon cerdas Mi 3, yang didukung
oleh Snapdragon 800 (MSM8974AB) dan chipset Tegra 4 dari NVIDIA.
Pada tanggal 25 September, Xiaomi mengumumkan rencana untuk membuka toko
ritel di Beijing. Pada bulan Oktober 2013, Xiaomi dilaporkan
sebagai merek telepon cerdas paling banyak digunakan ke-5 di Tiongkok. Pada tahun 2013,
Xiaomi telah berhasil menjual 18,7 juta telepon cerdas, dan
pada pertengahan tahun 2014 sebanyak 26,1 juta telepon cerdas.
Pada tahun 2014, Xiaomi mengumumkan akan memperluas pemasarannya ke luar
Tiongkok. Xiaomi memulai debut internasionalnya ke Singapura. Markas internasional
juga akan dibangun di ibukota negara, yang akan mengkoordinasikan semua
kegiatan termasuk peluncuran produk di wilayah tersebut di masa yang akan
datang. Redmi dan Mi 3 adalah telepon cerdas yang
pertama kali dijual di Singapura masing-masing pada tanggal 21 Februari dan 7
Maret. Pada 7 Maret, Mi 3 habis terjual dalam waktu
2 menit di Singapura. Setelah Singapura, Xiaomi
juga masuk ke Malaysia, Filipina, dan India. Kemudian, pada bulan-bulan
berikutnya Xiaomi juga masuk ke Indonesia, dan akan melakukan ekspansi ke Thailand,
Rusia, Turki, Brasil, dan Meksiko.
Pada tanggal 17 Maret 2014, phablet Redmi Note (dikenal juga sebagai Hongmi
Note) diumumkan oleh CEO Xiaomi Lei Jun dengan fitur layar HD 5,5 inci
berteknologi layar OGS dan memiliki prosesor octa-core dari MediaTek.
Ada dua varian dari Redmi Note, satu dengan RAM 1GB dan penyimpanan internal
8GB; dan yang satu lagi dengan RAM 2GB dan penyimpanan internal 16GB.
Pada bulan April 2014, Xiaomi membeli domain baru dengan nama Mi.com dengan
harga 3,6 juta dolar AS, atau sekitar 44,5 miliar rupiah. Mi.com menjadi nama
domain termahal yang pernah dibeli di Tiongkok, seperti yang dikatakan oleh
seorang eksekutif senior Xiaomi. Mi.com menggantikan domain Xiaomi.com yang
merupakan situs resmi Xiaomi. Pada kwartal 2 2014,
Xiaomi telah mengirim 15 juta perangkat atau 14% dari pangsa pasar Tiongkok dan
telah mengalahkan Samsung yang hanya mengirim kurang dari 13 juta perangkat. Pada bulan Juli 2014, Xiaomi telah menjual 57.360.000
ponsel. Pada bulan November 2014, Xiaomi mengatakan
akan menginvestasikan 1 miliar dolar AS atau sekitar 12,3 triliun rupiah untuk
membangun konten televisi. Investasi ini bertujuan untuk memperkaya konten
perusahaan dan menjadi penentu arah ekonomi bagi industri.
Pada bulan Desember 2014, Xiaomi menyelesaikan putaran terbaru dari
pembiayaan ekuitas yang dipimpin oleh dana teknologi berbasis di Hong Kong
All-Stars Investment Limited, dana yang dikelola oleh mantan analis Morgan
Stanley Richard Ji meningkatkan lebih dari 1 dolar miliar AS dan memiliki hasil
lebih dari 45 dolar miliar AS, menjadikannya salah satu perusahaan teknologi
swasta yang paling berharga di dunia.